Yogyakarta terkenal dengan Malioboro dan Candi Prambanan yang megah. Ia juga terkenal dengan kota pelajar dengan berjubelnya banyak sekali Universitas di dalam satu wilayah yang sempit. Namun mungkin yang tidak terlewatkan ketika berkunjung ke kota tersebut adalah, tempat menginapnya. Ya, selain terkenal dengan budaya-nya, tempat menginap di Yogyakarta juga banyak yang cukup unik dan menarik.
Beberapa waktu lalu, saya sempat menginap di sebuah Cottage yang cukup menarik. Cottage tersebut bernama Pelemsewu lebih tepatnya Pelemsewu Cottage Syariah, terletak di jalan parangtritis. Ukuran Cottage tersebut terbilang tidak terlalu besar, mungkin secara keseleruhan hanya menampung 20-30 kamar. Jadi, ya cukup sepi dan nyaman menurutku. Tidak terlalu crowded dan nyaman untuk liburan keluarga.
Harga per-malam untuk hari biasa sekitar 350-380K, namun karena saya dan keluarga kesana pada waktu libur panjang, maka harganya sedikit diatas itu. Maklum saja, harga hotel di sekitar pusat kota juga melambung tinggi. Harga itu menurutku masih oke, mengingat kita mendapatkan kamar dengan ukuran lumayan besar. Yang jelas lebih dari 24m persegi ukuran kamar normal. Saya tidak yakin ukurannya berapa, mungkin sekitar 36 atau 40m. Kami mendapatkan kamar pool view yang terletak di lantai 2, ada juga kamar-kamar dengan cottage private namun view-nya kami rasa kurang menarik karena hanya bisa melihat cottage lain.
Oke, review pertama tentang kamar. Kamar sendiri cukup standar sebenarnya. Hanya saja desain dan ukurannya cukup menarik. Kami mendapatkan juga balkon, sehingga bisa menjemur pakaian basah sehabis berenang. Kebetulan sekali, si kecil yang belum genap 2 tahun itu hobby sekali berenang. Jadi tiap liburan, kami sempatkan untuk mengunjungi wahana berenang di tiap2 lokasi, atau menginap di hotel yang ada fasilitas kolam renang. Kamar mandi cukup bersih dan baik. Air conditioner juga cukup baik dan terawat. Satu-satunya hal yang mungkin kurang adalah salurah televisi. Kebanyakan, saluran televisi hanya mencakup tayangan lokal. Tapi yah, itu menurutku tidak terlalu signifikan pengaruhnya.
Review kedua kolam renang. Kolam renang sendiri cukup baik, ukurannya memang bukan olimpic (50m) namun cukup untuk berenang dari ujung ke ujung. Kolam terbagi menjadi dua, kolam renang anak dan dewasa. Untuk bagian anak, ya cukuplah, tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Di sini saya sertakan juga video singkat ketika si kecil berenang di sana. Semoga bisa menjadi gambaran suasana kolah renang di Pelemsewu Cottage Syariah.
Review ketiga makanan. Untuk makan sendiri sudah include breakfast. Namun breakfast di sini tidaklah prasmanan. Makanan diantar ke kamar masing-masing penyewa dengan menu seperti menu makanan manten (nikahan). Biasalah, sambal goreng, telur, dan sayur. Not bad sih sebenarnya, tapi kalau bisa kualitasnya sedikit ditingkatkan bakal lebih oke lagi.
Yang agak menarik dari sisi makanan adalah menu non breakfast. Biasanya hotel akan charge harga gila-gilaan untuk menu makan pesanan. Namun di sini harganya cukup bisa dipertanggungjawabkan. Olahan nasi hanya berkisar belasan ribu rupiah saja. Dan olahan-olahan lain seperti french fries juga kurang lebih sama.
Ini sangat membantu terutama jika malam hari kita tidak sempat pergi kemana-mana. Dan memang hal tersebut terjadi kepada kami. Malam hari itu si kecil agak demam dan hujan, sehingga kami memutuskan untuk istirahat saja di hotel. Kami memutuskan untuk memesan makanan penginapan, sekalian untuk mencoba rasanya. Dan ternyata, not bad lah.
Review Keempat adalah desain. Secara desain, Pelemsewu Cottage Syariah seperti menggangkat desain etnis. Bentuknya sekilas seperti desa-desa jawa kuno. Atau kalau aku pribadi merasa seperti desain kota yang aku lihat di diorama atau gambar kota Majapahit. Mungkin terlalu berlebihan, tapi ya seperti itulah. Anda mungkin bisa membandingkan sendiri gambar-gambar yang sudah saya ambil dengan gambar yang ada di internet.
Jadi secara overall bagaimana?
Jika anda bisa mendapatkan hotel ini dengan harga 300K. Maka hotel ini sangat worth it. Dari segi kenyamanan, kebersihan, desan, dan fasilitas lumayan oke. Namun jika di masa peak liburan dan harganya lebih dari 500K, maka ya coba dulu mencari hotel-hotel lain. Apalagi jika tujuan anda adalah mengunjungi pusat kota. Ya, hotel ini cukup jauh dari pusat kota Yogyakarta. Sehingga mungkin anda akan sedikit kesulitan untuk berkunjung ke spot2 wisata di sana. Tapi sekali lagi jika anda ingin ketenangan, hotel ini adalah pilihan yang sangat baik.